Gubernur Rudy Mas’ud Ajak Masyarakat Jadikan Shalawat Sebagai Jalan Keberkahan Bagi Kaltim

img 20251025 wa0020
Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud bersama para habaib saat acara Kaltim Bershalawat XIII (yud/kaltimvoice.id)

KALTIMVOICE.ID, SAMARINDA – Ribuan jamaah dari berbagai daerah hadir dalam suasana penuh kekhusyukan untuk mengikuti Kaltim Bershalawat XIII bersama Habib Syech bin Abdul Qodir Assegaf, sebuah acara religius yang menjadi tradisi tahunan di Kalimantan Timur. Acara berlangsung di Stadion Gelora Kadrie Oening Sempaja, Samarinda. Jumat (24/10/2025) malam.

Kegiatan yang digelar selepas salat Isya itu menghadirkan nuansa kebersamaan dan kecintaan kepada Rasulullah SAW. Sejak sore, jamaah telah berdatangan dengan mengenakan busana muslim, membawa sajadah, dan memenuhi setiap sudut stadion. Lantunan shalawat dan doa bersama menggema, menciptakan suasana spiritual yang menyentuh hati.

Kaltim Bershalawat XIII turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Menteri ATR/BPN Nusron Wahid, Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud, Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni, Direktur Utama PT BPD Kaltimtara Muhammad Yamin, Wakil Wali Kota Samarinda Saefuddin Zuhri, Ketua MUI Kaltim KH. Muhammad Rasyid, serta Ketua BAZNAS Kaltim Drs. H. Ahmad Nabhan.

Turut hadir pula para habib dan ulama terkemuka, seperti Al Habib Rifky Alaydrus, Habib Ali bin Habib Abdurrahman bin Muhammad bin Ali Al Habsy, dan Habib Lutfi Al Athas.

Dalam sambutannya, Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud menegaskan, kegiatan Kaltim Bershalawat bukan sekadar acara seremonial, melainkan momentum spiritual memperdalam keimanan dan mempererat hubungan antarsesama umat Islam.

“Malam ini bukan hanya sekadar acara seremonial, tetapi momentum untuk menyucikan jiwa serta menguatkan cinta kita kepada Baginda Rasulullah Muhammad SAW,” ujarnya.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Bank Kaltimtara yang menjadi sponsor utama kegiatan tersebut. Ia menilai, kehadiran lembaga keuangan daerah itu mencerminkan keseimbangan antara kemajuan ekonomi dan nilai-nilai keislaman.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur, kami mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada Bankaltimtara, kebanggaan masyarakat Kaltim dan Kaltara. Ini bukti bahwa pembangunan di daerah ini tidak hanya soal angka dan infrastruktur, tetapi juga soal keimanan, akhlak, dan keberkahan,” ucapnya.

Dirinya mengajak seluruh masyarakat menjadikan kegiatan bershalawat sebagai sarana memperkuat spiritualitas dan doa bersama untuk kemakmuran daerah.

“Mari kita jadikan lantunan shalawat malam ini sebagai doa bersama untuk Kaltim tercinta agar daerah ini senantiasa aman, damai, tenteram, dan diberkahi Allah SWT. Menjadi negeri baldatun toyyibatun warobbun ghofur,” tuturnya.

Menutup sambutannya, Rudy Mas’ud menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Kaltim agar melandasi setiap langkah pembangunan dengan kejujuran, tanggung jawab, dan nilai-nilai keislaman. Ia juga berharap Bank Kaltimtara terus menjadi lembaga yang membawa kemaslahatan bagi masyarakat. (yud)

Share:

Facebook
Telegram
WhatsApp
X

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *